Efek Bahaya Cuaca Panas Yang Ekstrim Pada Tubuh Kita

Cuaca panas yang berkepanjangan saat ini tidak hanya membuat kita merasa gerah dan tidak nyaman namun juga dapat menimbulkan efek berbahaya bagi tubuh;

Terik Matahari. (bintang.com)

Berikut efek bahaya dari cuaca panas yang ekstrim pada tubuh :

1. Heat stroke

Heat Stroke. (Deherba.com)

Dapat kita ketahui bahwa suhu tubuh normal manusia sekitar 98 derajat Fahrenheit, jika tubuh mendapatkan panas melebihi batas tersebut maka tubuh harus membuangnya. Salah satu cara tubuh membuang panas dari suhu yang panas yang timbul dari teriknya panas matahari melalui keringat. Keringat muncul dari pesan otak kepada sistem pendingin pada tubuh;

Ahli Jantung Dr. Kevin Campbell menjelaskan bahwa ketika terjadi serangan panas, tubuh kita tidak mampu mengikuti tuntutan pendinginan yang dapat diciptakan oleh hari yang sangat panas dan lembab.

“Tubuh kita dirancang untuk mendinginkan diri mereka melalui berkeringat. Dalam kasus stroke panas yang ekstrim, seseorang mungkin benar-benar menyadari bahwa mereka tidak lagi berkeringat, ”kata Campbell dikutip dari www.foxnews.com

Kondisi tersebut merupakan akibat dari terlalu lamanya terkena paparan suhu yang tinggi sehingga suhu tubuh meningkat hingga 104 F atau lebih;

Efek ini terjadi ketika tubuh tidak dapat lagi mengatur tuntutan pendinginan pada suhu yang panas maupun lembab;

Gejala yang timbul dari Heat Stroke antara lain pingsan, kebingungan, kurang berkeringat, mual dan muntah, kejang, cepat, napas pendek, denyut jantung berdegup kencang dan sakit kepala;

Dalam kondisi atau keadaan tertentu tentunya Efek ini sangat berbahaya dan mengancam jiwa jadi sangat penting untuk menanggulanginya;

Cara menanggulangi efek dari Heat Stroke antara lain :

- Hindari dari kita dari paparan panas;

- Mencari tempat yang sejuk untuk mendinginkan tubuh;

- Dapat dilakukan dengan mandi air dingin;

- Mengkompres bagian tubuh dengan kompres es seperti bagian kepala, leher dan ketiak;

2. Heat Exhaustion

Dehidrasi. (klikdokter.com)

Mengkin efek ini tidak separah efek dari Heat stroke namun penyebabnya adalah suhu panas yang ektrim yang terjadi ketika suhu tubuh meningkat, dan sering disebut dengan Kelelahan akibat panas (Dehidrasi);

Dehidrasi dapat terjadi dari ketika seseorang melakukan aktifitas tubuh seperti berolahraga, bekerja, bermain dan sebagainya yang timbul akibat pengerahan tenaga dalam cuaca yang ektrim seperti itu;

Lain halnya dengan Heat Stroke, efek ini tubuh akan mengeluarkan keringat yang sangat deras;

Gejala yang timbul akibat Dehidrasi termasuk sakit kepala, pingsan, haus ekstrim, pusing, mual, muntah atau diare, kram otot, kelelahan dan detak jantung yang cepat serta bibir pucar dan pecah-pecah;

Dalam kondisi ini meskipun tidak terlalu berbahaya, namun jika tidak ditanggulangi akan sangat berbahaya;

Berikut cara menanggulangi efek dari Heat Exhaustion (Dehidrasi) antara lain:

- Hentikan aktiftas yang menguras keringat;

- Beristirahat;

- Minum banyak air;

- Tidak menggunakan pakaian ketat;

- Mandi atau berendam dalam air yang sejuk;

3. Heat Hives

Alergi gatal akibat cuaca panas. (findatopdoc.com)

Heat Hives merupakan efek alergi yang ditimbukan dari keringat yang disebabkan oleh paparan panas yang terlalu tinggi;

Kondisi ini biasanya dipicu oleh reaksi alergi terhadap panas atau keringat. Hal ini dapat dipicu oleh berbagai aktifitas tubuh seperti berolahraga, mandi air panas, berada di ruangan yang hangat, makan makanan pedas, yang terkadang timbul emosi dan kecemasan.

Gejala gatal-gatal dapat muncul pada tubuh bagian mana saja seperti pada bagian dada, wajah, punggung bagian atas dan lengan namun gelaja ini bisa hilang dengan sendirinya;

Berikut cara menanggulangi efek dari Heat Hives antara lain:

- Hindari diri dari panas yang berlebihan;

- Jangan mandi air hangat pada saat cuaca panas;

- Hindari makan makanan yang pedas;

- Gunakan pelembab kulit;

Demikian efek dari cuaca yang ekstrim terhadap tubuh kita. Semoga bermanfaat.